Kalender Hijriyah

Toilet Training Abdurrahman

Posting Komentar
Bismillahirrahmanirrahim 
Assalamu'alaikum hari ini umi mau cerita tentang proses toilet training (TT) Abdurrahman. 

Akhir Mei
Alhamdulilah sudah 1 bulanan umi membiasakan Abdurrahman tanpa diapers dari subuh hingga malem. Sebelumnya aku mencoba TT Abdurrahman sejak 18 bulan. Kebetulan waktu itu aku sedang mengerjakan tugas dari institut ibu profesional. Tapi sangat sangat menguras energi ku sekali ternyata. Akhirnya aku menyerah. Kuurungkan niat TT di 18 bulan. Setelah tugas dari IIP selesai kembali ku pakaian Abdurrahman diapers lagi.

Semenjak saat itu aku berniat untuk TT Abdurrahman setelah sapih karena menurutku saat itu hal yang paling urgent adalah masa penyapihan. Harus menyapih sesegera mungkin karena qadarullah harus diamanahi lagi dengan kehamilan kedua.

Alhamdulilah akhirnya aku selesai menyapih boleh dibaca di cerita umi tentang Menyapih dengan Cinta ya.

TT ini menurutku adalah hal yang paling sesuatu kayaknya ya untuk semua orang tua. Karena kita sebagai orang tua ditantang untuk mengakhiri zona nyaman kita. Sebetulnya demi kebaikan anak juga agar mandiri lebih cepat, kalau berlarut larut dengan diapers anak akan selalu berada di zona nyaman berakhir anak tidak mandiri. Padahal misalnya seusianya seharusnya dia harus sudah bisa pipis dan poop di toilet. Berat memang melepas suatu kenyamanan dimana kenyamanan ini juga membuat orang tua nyaman gak merepotkan. Benar begitu kan? Hehe Karena TT ini memang butuh konsistensi, kekuatan, dukungan penuh suami. Sebab tanpa konsistensi InshaAllah akan gagal, tanpa kekuatan ibu dan keyakinan nya akan gagal, apalagi tanpa dukungan suami juga akan gagal. Maka memang ketiga hal itu harus saling bersatu padu. 

Kita lanjut ya cerita TT Abdurrahman , aku mulai latih Abdurrahman TT sejak ia 24 bulan atau 2 tahun pas. Alhamdulilah memang saat umur tsb ia mudah diajak komunikasi 2 arah berbeda dengan saat 18 bulan ia maish belum bisa diajak komunikasi 2 arah. Sehingga aku sangat merasakan perbedaan itu, TT umur 2 tahun lebih mudah. Walau untuk Abdurrahman proses ia bisa pipis di kamar mandi butuh waktu sekitar 1 bulanan. Sebelumnya memang sangat penuh perjuangan ya. Ia pipis di lantai berkali-kali. Sehingga najis kemana mana. Umi benar benar terkuras energinya karena harus pel lantai. Tiap hari bisa 5-10x pel lantai. Belum lagi cara membersihkan najisnya yg harus tepat supaya lantai suci kembali.

Biasanya caraku membersihkan najis yaitu pertama kencing nya itu di lap dengan tisue dulu sampai kering kemudian setelah lantai kering siram dengan air sekitar setengah gayung, pel lantai dengan kain sampai kering. Cara membersihkan ini suami yang ajarkan. 

Rabu 9 juni 2021
Alhamdulilah mulai hari itu umi sudah mulai sedikit cuciannya karena Abdurrahman sudah mudah diajak komunikasi untuk pipis di kamar mandi dan alhamdulilah jongkok. Kata abi kalo pipis berdiri itu najis bisa menyebar kemana mana. InshaAllah pipis jongkok itu lebih baik. Alhamdulilah sudah mulai tau dan bilang kalau mau pipis. Ketika ditawari pipis langsung dibawa ke kamar mandi dan alhamdulilah langsung pipis di kamar mandi tapi memang durasi kita menawari pipis harus sering. Abdurrahman bisa pipis 1 jam sekali MashaAllah. Alhamdulilah hari ini gak bocor kalo pipis tapi hari ini dia ee 2x di celana 😂 alhamdulilah nikmati prosesnya.

Pekan pekan sebelumnya umi hampir 5-10x pel lantai daaaan mencuci celana hampir 10-12 pc tiap harinya hihi MashaAllah menguras tenaga sekali. Tapi lama lama ternyata skg mudah diajak komunikasi jadi mudah ketika menawari sesuatu kepadanya.

Tapi umi belum berani lepas diapers malem hahaha jadi kalo malem masih pake diapers. Pengen coba sih supaya lepas malem juga, tapi kalo malem diapers nya penuh terus pertanda pipisnya banyak. Dan subuh biasanya udah minta dilepas karena terlalu penuh.

Hari ini ada hal yg luar biasa yg Abdurrahman lakukan ketika tidur siang sudah 1,5 jam ia terbangun sendiri. Dan umi bergegas langsung ajak ke kamar mandi, pake feeling dia mau pipis kayaknya. Ternyata bener pas dibawa ke kamar mandi pipis banyak MashaAllah... Terus dipuk puk lagi eh tidur lagi 1 jam hihi MashaAllah.. Dia sebelumnya liat liat ke kasur gitu mungkin takut udah pipis kali ya, ternyata belum hihi

Cerita toilet training Abdurrahman InshaAllah masih berlanjut ya. Karena sampai saat ini masih belum full tanpa diapers. Jadi ttnya belum bisa dikatakan 100% berhasil atau Abdurrahman belum dinyatakan lulus toilet training untuk saat ini. Masih ada hari hari dimana ketika pergi jauh dipakaikan diapers. Dan malem pun belum dilepas. Umi masih belum yakin nih. Akan diteruskan ceritanya nanti ya. Kira kira kapan ya Abdurrahman berhasil lepas diapers yang full? Tunggu cerita selanjutnya.. 

Related Posts

Posting Komentar